 |
| Foto : Wakapolres Loteng menunjukkan senjata tajam yang digunakan pelaku |
Lombok Tengah - Dua jenazah pemuda yang ditemukan tewas bersimbah darah dijalan raya Desa Ganti Kecamatan Peraya Timur Loteng yang terjadi pada Minggu (10/4/22) dini hari kemarin, ternyata merupakan pelaku begal.
"Dua pemuda Desa Beleka yang ditemukan meninggal di jalan raya Desa Ganti merupakan diduga sebagai pelaku percobaan pencurian dengan kekerasan" Ungkap Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono, SH, SIK, MH melalui Wakapolres Lombok Tengah Kompol Ketut Tamiana melalui Pres Release Selasa (12/4/22).
Dijelaskan Ketut Tamiana, mereka berdua meninggal akibat berduel dan mendapat perlawanan dari korbannya.
"Identitas korban percobaan pencurian (pelaku pembunuhan) berinisial M (34) warga Desa Ganti, Praya Timur, saat ini sudah diamankan di Polres Lombok Tengah" Imbuhnya.
Tidak hanya itu, petugas kepolisian juga berhasil mengamankan dua pelaku percobaan pencurian lainnya yakni W (32) dan H (17) yang merupakan teman atau rekanan dari terduga pelaku P dan OWP yang sudah meninggal di lokasi saat beraksi.
Lanjut Tamiana, Peristiwa itu berawal saat korban percobaan pencurian M, akan menuju Lombok Timur. Ketika tiba di TKP M dihadang oleh empat orang pelaku yaitu P (terduga pelaku yang meningal), OWP (terduga pelaku yang meninggal), bersama dua rekannya yaitu W dan H.
Ketika keempat pelaku akan mengambil sepeda motor milik M, dia berusaha melakukan perlawanan dengan masing-masing membawa senjata tajam yang mengakibatkan dua orang pelaku P dan OWP meninggal dunia. Sedangkan kedua pelaku yaitu W dan H melarikan diri ketika melihat dua temannya tersungkur.
"Saat ini ketiga pelaku baik pelaku pembunuhan maupun pelaku percobaan pencurian masih kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut," Tutup Wakapolres. (red)