Foto : Owners Rumah Sunat Al Farabi Lalu Joni Farmarontika memberikan sambutan |
Lombok Timur - Rumah sunat modern Al-Farabi Lombok Timur, kembali menggelar kegiatan sosial sunatan massal, Kamis (21/07/22). Kegiatan ini merupakan program rutin yang digelar setiap tahunnya untuk membantu warga tidak mampu serta bentuk rasa syukur atas berdirinya rumah sunat Al-Farabi yang ke tiga.
Owner rumah sunat Al-Farabi Lombok Timur, Lalu Joni Farmarontika mengatakan, salah satu Program Rumah Sunat Al-Farabi yaitu mewujudkan generasi pencinta Al-Quran. Program ini merupakan gerakan mengajak para orang tua serta kampanye untuk mencintai Al-Quran melalui kegiatan acara sunatan ceria peduli ummat.
“Melalui kegiatan sunat ini, setiap anak yang disunat kita berikan buku Iqro atau kitab Al-Qur'an, karena kami bercita-cita setiap anak yang kami sunat bisa menjadi generasi pencinta Al-Qur’an dan anak anak soleh” imbuhnya.
Dijelaskan Joni dalam sunatan massal kali ini, sebanyak 35 anak yatim dan anak tidak mampu di sunat, yang berasal dari seluruh kabupaten di Lombok.
“yang terjauh dari kabupaten Lombok Utara” terangnya
Dalam kegiatan ini, Rumah Sunat Al-Farabi juga meluncurkan dua metode sunat modern baru yang berbeda dengan metode tahun sebelumnya yaitu, metode sunat throne TNR dan throne Lem. Metode sunat TNR ini menggunakan tali untuk mematikan jaringan kulit pada testis anak setelah tabung pengaman di pasang. Hal itu juga berfungsi mencegah keluarnya darah saat kulit dipotong. Alat tersebut kemudian dibiarkan sampai jaringan kulit mati tersebut terlepas sendiri.
“rata-rata alat ini akan lepas sendiri setelah satu minggu, semakin sering mandi dan berendam semakin cepat terlepas” terangnya.
Kedua tehnik modern ini jelas Joni, sama sama tidak menggunakan jarum suntik, tidak di jahit dan tidak diperban. Kedua tehnik baru ini jelas Joni sangat efektif untuk sunat bayi yang baru lahir, karena anak bisa langsung dikenakan popok, bermain dan mandi.
Dengan metode ini anak menjadi ceria, karena tidak ada pantangan, selesai di sunat anak bisa langsung bermain, bisa langsung mandi.
“semakin sering mandi semakin cepat sembuhnya, makan juga tidak ada pantangan selama anak tidak alergi” jelasnya.
Dengan tambahan dua tehnik sunat ini, kini rumah sunat Al-Farabi Lombok Timur memiliki empat tehnik sunat modern yang kesemuanya merupakan tehnik tanpa jahitan, tanpa perban dan jarum suntik. (INTB)