![]() |
Foto : Santri – Pondok Pesantren Modern Darul Muttaqien Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) |
Lombok Timur – Pondok Pesantren Modern Darul Muttaqien Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) di Perian, Kecamatan Montong Gading, Lombok Timur, mencuri perhatian dengan program unggulannya yang mampu mencetak hafiz Al-Qur'an 30 juz hanya dalam waktu tiga bulan.
Program khusus pendidikan Al-Qur'an ini telah berjalan sejak tahun 2021, dengan seleksi ketat bagi calon peserta. Hanya mereka yang memenuhi standar tinggi dalam membaca Al-Qur'an yang dapat mengikuti program intensif ini selama enam bulan.
Menurut Ustadz Satran Maehadi, salah satu pengajar, metode yang diterapkan adalah metode Ummi, yang terkenal dengan pendekatan sistematis. "Santri baru mulai menghafal setelah lulus tartil, gharib-nya dikuasai dengan baik, dan tajwidnya bagus. Setelah itu, baru mereka mulai menghafal satu juz," ujar Ustadz Satran usai wisuda program khusus Al-Qur'an pada Minggu (22/12/2024).
Ia menambahkan bahwa metode ini efektif untuk mempercepat hafalan sambil memastikan kualitas bacaan. "Dengan metode ini, santri bisa menghafal 30 juz hanya dalam tiga bulan," katanya.
Program ini juga mengintegrasikan pelajaran bahasa Arab, bahasa Inggris, dan kitab kuning, sebagai bagian dari pendidikan komprehensif khas pondok pesantren.
Belajar di Kelas Alam
Keterbatasan fasilitas tak menyurutkan semangat belajar para santri. Dengan ruang belajar berupa gazebo sederhana dan aula terbuka, suasana belajar tetap kondusif. "Kami memanfaatkan ruang terbuka karena keterbatasan biaya. Awalnya ini hanya sawah, tapi sekarang menjadi tempat belajar yang nyaman," jelas TGH Adi Rimbun Kusuma Negara, pengasuh pesantren.
TGH Adi memiliki visi besar untuk santrinya. Ia berharap para santri tak hanya menghafal, tetapi juga mampu mengamalkan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. "Al-Qur'an hadir bukan hanya dengan huruf, tetapi juga dengan makna luar biasa untuk kehidupan," tegas alumnus Universitas Gadjah Mada ini.
Pesantren Bersejarah
Ponpes Darul Muttaqien NWDI Perian, yang berdiri sejak tahun 1971, telah melahirkan puluhan ribu alumni dan kini memiliki 1.300 santri. Sebanyak 75 di antaranya mengikuti program khusus Al-Qur'an yang telah melahirkan empat angkatan.
Dengan capaian luar biasa ini, Ponpes Darul Muttaqien NWDI Perian terus menjadi teladan dalam pendidikan berbasis Al-Qur'an, membangun generasi muda yang tidak hanya hafal, tetapi juga mempraktikkan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan mereka.(INTB)