 |
| Foto : Bupati Lotim, Haerul Warisin saat sidak di pasar Hewan Masbagik |
Lombok Timur, IndepthNTB – Bupati Lombok Timur, (Lotim) Haerul Warisin, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Hewan Masbagik pada Minggu, (23/4/24) 2025. Kunjungan orang nomor satu di Gumi Selaparang ini, bertujuan untuk mengevaluasi kondisi pasar. Sebab pasar hewan Masbagik merupakan salah sumber potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Lotim.
Dalam sidaknya ke pasar Hewan Masbagik, Warisin menjanjikan pembenahan fasilitas guna meningkatkan kenyamanan pengunjung dan pedagang. Ia menekankan pentingnya perbaikan fasilitas pasar, terutama Musala dan area transaksi hewan ternak.
"Meskipun ini pasar hewan, tidak berarti kondisi harus kotor. Justru harus bersih, terutama Musala, mengingat mayoritas pengunjung beragama Islam," ujar Bupati.
Ia juga menambahkan bahwa kebersihan dan kenyamanan fasilitas ibadah menjadi prioritas dalam pembenahan pasar.
Pasar Hewan Masbagik, yang telah menjadi pusat perdagangan ternak sejak zaman kolonial Belanda, terus mengalami penataan fasilitas. Saat ini, pasar tersebut telah dilengkapi dengan los-los khusus sesuai jenis hewan, seperti los sapi potong, sapi bibit, dan los kuda. Hal ini diharapkan dapat mempermudah transaksi antara penjual dan pembeli.
Pasar ini tidak hanya ramai dikunjungi oleh warga Lombok Timur, tetapi juga oleh pembeli dan penjual dari luar kabupaten. Sejak tahun 2020, jadwal pasaran telah ditingkatkan dari satu kali menjadi tiga kali seminggu, yaitu setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat. Penambahan jadwal ini dilakukan untuk memenuhi tingginya permintaan transaksi ternak di pasar terbesar di Nusa Tenggara Barat ini.
Prestasi Pasar Hewan Masbagik juga patut diapresiasi. Pasar ini telah dua kali meraih penghargaan nasional sebagai Pengelola Pasar Terbaik, salah satunya pada tahun 2014.
Dengan komitmen pembenahan fasilitas yang dijanjikan Bupati, diharapkan Pasar Hewan Masbagik dapat terus menjadi pusat perdagangan ternak yang nyaman, bersih, dan efisien bagi seluruh masyarakat Lombok Timur dan sekitarnya.(INTB)